OUR TRIP (WENT TO BANDUNG) PART II

Keseruan kita bertiga terjadi saat kita menuju Bandung. Nah, jadi begini ceritanya. Posisi tempat duduk kita bertiga itu ada yang misah. Dan yang misah itu adalah gue. Lika duduk dengan Farah, sedangkan gue duduk dengan seorang bapak - bapak. Dan untungnya, bapak -bapaknya ini nggak rempong. 

Kita sama sekali nggak berisik. Kalopun ngobrol, volume suara kita bertiga pasti nggak kenceng. Nah, pas kita baru sampe di entah stasiun apa, tiba - tiba bapak - bapak itu beranjak dari kursinya. Ya gue pikir, mungkin doi mau ke toilet. Dan akhirnya, gue sama mereka berdua ngobrol - ngobrol sambil meregangkan kaki kita dikursi karena udah lumayan pegel. Cuma, si bapak misterius ini masih belom dateng juga entah kemana. Setiap orang yang masuk ke gerbong kita, kita langsung nengok untuk memastikan apakah itu si bapak misterius atau bukan. Dan kita bertiga mulai khawatir. Kita bertiga mulai parno karena si bapak misterius ini meninggalkan tas. Dan mulailah pemikiran - pemikiran lebay dari kita bertiga. 

Pemikiran si Farah, didalam tas si bapak misterius ini berisi ganja. Dan si bapak ini berusaha untuk kabur. Sedangkan pemikiran gue sama Lika itu sama. Isi tas si bapak misterius ini berisi bom. Dan si bapak ini berusaha untuk kabur dengan cara melompat dari kereta. Mungkin pemikiran ini berasal karena kita bertiga terlalu menghayati sebuah film action, jadinya kita terlalu takut-_-

Tapi, ketakutan gue masih terus berlanjut. Kadang - kadang gue suka ngelirik ke atas untuk ngeliat keadaan tas misterius itu. Dan gue jadi inget sama film Source Code. Film tentang seseorang yang harus mengungkapkan kejadian bom disebuah kereta yang lagi dia tumpangi. Ya kira - kira begitulah inti ceritanya. Dan gue jadi parno sendiri hahahaha :p 

Nah, sampai hampir kita sampai di stasiun Bandung, barulah si bapak misterius itu datang untuk mengambil tasnya dan kemudian kembali pergi. 

Dan kekhawatiran kita bertiga sudah lega. Ternyata, si bapak misterius ini pindah tempat duduk. Dan nggak tau deh alasan dia pindah tempat duduk karena apa. Yang jelas ketakutan kita dan ekspektasi kita bertiga ternyata salah hahahahah :p 

Dan sampailah kita bertiga di kota Bandung. Tepat jam 23.30 WIB kita sampai. Dan kita naik taksi menuju guesthouse karena kita nggak tau letak tepatnya dimana. Letaknya sebenarnya deket banget dari stasiun. Cuma karena one way, akhirnya kita pake taksi aja. Udah malem pula. 

Setelah sampai di guesthouse, kita langsung beres - beres. Ganti baju dan gak langsung tidur. Kebiasaan para wanita kalo udah satu kamar adalah curhat. Yak.....curhat. Dan kebetulan juga gue ditodong curhatan dan jadilah kita bercerita dulu. Setelah curhat - curhat nggak jelas, kita langsung tepar karena besok pagi kita ada janji mau meet up sama KPI (Komunitas Postcrossing Indonesia) dan CardToPost.